KEUNGGULAN SANG PEMIMPIN

Posted in By tiesna_muaniez 0 komentar


Presiden SBY adalah presiden ke -6 Republik Indonesia. Sampai saat ini beliau masih menjadi pemimpin bangsa kita, Republik Indonesia. Dimana beliau sudah memimpin bangsa kita 1 periode sebelumnya, dan sejak pemilihan umum (pemilu) 2009 tahun lalu. Beliau kembali dipercaya oleh rakyat Indonesia untuk menjadi Presiden Republik Indonesia untuk kedua kalinya periode ini. Mengapa Presiden SBY dipercaya kembali untuk memimpin bangsa kita? Karena presiden SBY saat masa krisis beliau selalu berada di depan, mengambil keputusan dengan cepat apalagi menangani suatu krisis Nasional. Contohnya, saat tsunami di aceh, tepatnya tanggal 26-Desember-2004, saat itu Presiden SBY beserta istrinya Ibu Ani, sedang berada di Nabire, Papua. Memberikan bantuan kepada para korban gempa bumi. Sedangkan berita gempa di Aceh, masih pada informasi gelap (information blackout) dan sampai akhirnya baru diketahui karena sistem komunikasi di Aceh lumpuh total. Dalam suasana yang masih banyak pertimbangan, karena kondisi korban dan kerusakan yang belum jelas, lalu kekhawatiran karena kedatangan Presiden SBY beserta rombongan takut membuat repot petugas lapangan, atau apa ada Bandar udara yang bisa untuk mendarat, dll. Presiden SBY segera mengambil keputusan untuk mengatur penerbangan dari JayaPura ke Aceh. Beliau juga termasuk orang yang merespon masalah secara Real Time. Maksud Real Time disini adalah tepat waktu. Contohnya, disini Presiden SBY berusaha keras dalam membebaskan 2 orang kasus penculikan di Ramadi, 150 km dari Baghdad. 2 orang yang diculik adalah wartawan professional Metro TV yang melakukan perjalanan menuju Irak. Disini SBY dengan segera membuat statement untuk membebaskan mereka. Lalu setelah aapa yang beliau kerjakan dengan upaya apapun akhirnya kedua wartawan itu dibebaskan dengan selamat. Beliau juga termasuk seorang pemimpin yang berani mengambil resiko. Contohnya, pada saat harga BBM naik. Dimana harga minyak import yang terus melunjak menjadi 40 USD, dan harga awalnya 20 USD. Sedangkan nilai Rupiah makin menurun. Dengan berat beliau mengambil keputusan untuk menaikan harga BBM. Disini beliau mendapat tekanan politik dari berbagai penjuru: seperti protes, Demonstrasi, sms, dan surat untuk beliau untuk tidak menurunkan subsidi. SBY menurunkan subsidi BBM adalah keputusan yang berani. Tapi setelah mengambil keputusan ini, SBY bukan jatuh, justru semakin mapan. Ekonomi semakin tumbuh, masyarakat tidak bergejolak dan politik tetap stabil. Beliau juga termasuk orang yang selalu menghormati para pendahulunya. Contoh, menghormati Presiden-presiden terdahulu dengan tidak pernah menjelekkan pendahulunya, terlepas dari kekurangan mereka. Juga di istana Bogor dan Yogyakarta, beliau memajang fhoto ke -6 Presiden Indonesia yang beliau pilih sendiri. Termasuk fhoto dirinya. Di sedikit dari contoh-contoh yang saya kasih adalah mengemukakan betapa Presiden SBY mampu untuk memimpin bangsa kita Bangsa Indonesia.

(informasi ini lebih lengkapnya di buku HARUS BISA!)